PADANG – Pemerintah Provinsi Sumatera Barat secara resmi meluncurkan program Pesantren Ramadhan 1446 H yang akan dimulai pada 6 Maret 2025. Peluncuran ini berlangsung di Masjid Raya Syech Ahmad Khatib Al Minangkabawi, Padang, Rabu (26/2/2025).
Program tahunan ini, yang telah berjalan lebih dari 20 tahun, akan menggantikan jam belajar bagi siswa SMA/SMK dan MA di seluruh Sumatera Barat selama bulan Ramadhan. Kepala Biro Kesra Pemprov Sumbar, Al Amin, menjelaskan bahwa Pesantren Ramadhan akan berlangsung dari 6 hingga 25 Maret 2025, di masjid dan mushala yang tersebar di seluruh provinsi.
Lebih dari 200 ribu pelajar dari tingkat SMA/SMK dan MA diperkirakan akan mengikuti program ini, yang akan diselenggarakan di sekitar 5.000 masjid dan mushala. Al Amin berharap bahwa melalui Pesantren Ramadhan, pemahaman dan penerapan nilai-nilai agama serta budaya, sesuai dengan falsafah Minangkabau "Adat Basandi Syara', Syara' Basandi Kitabullah" (ABS-SBK), dapat diperkuat.
"Selain pendalaman keagamaan, kami juga memfokuskan pada penanaman nilai-nilai adat. Ini penting agar generasi muda kita memahami agama dan adat budaya Minangkabau," ujar Al Amin.
Selain tingkat provinsi, Pemerintah Kota Padang juga meluncurkan program Pesantren Ramadhan 1446 H dengan tema "Membentuk Karakter Berbasis ABS-SBK dalam Mencegah Perilaku Negatif Anak dan Remaja". Program ini menghadirkan infrastruktur pembelajaran berbasis digital, termasuk digital masjid, akses WiFi gratis, serta area belajar dan bermain bagi anak-anak, sehingga masjid menjadi tempat yang lebih menarik dan nyaman.
Dengan kolaborasi antara pemerintah provinsi dan kota, diharapkan Pesantren Ramadhan 1446 H dapat memberikan dampak positif bagi pembentukan karakter generasi muda Sumatera Barat.
Editor: Andarizal
