PADANG - Senyapnya suasana usai riuh rendah takbir dan silaturahmi Lebaran tak berarti aktivitas wisata di Padang berhenti berdenyut. Sebaliknya, sepekan penuh pasca-Hari Raya Idulfitri, ibu kota Sumatera Barat ini justru menjadi magnet kuat bagi para pelancong, mencatatkan lonjakan kunjungan signifikan yang menghidupkan kembali gairah pariwisatanya.

Angka fantastis itu terekam jelas dalam catatan Dinas Pariwisata Kota Padang. Kepala Dinas, Yudi Indrasyani, mengonfirmasi bahwa dalam rentang waktu libur Lebaran, yakni 1 hingga 7 April 2025, sebanyak 123.046 pelancong membanjiri total 13 objek wisata yang didata secara khusus selama periode tersebut.

"Iya, dari catatan kita, ada 123.046 pelancong yang mendatangi 13 objek wisata," ujar Yudi Indrasyani saat dikonfirmasi Diskominfo Padang pada Jumat (18/4/2025), menegaskan betapa Padang menjadi pilihan utama destinasi liburan keluarga.

Ketiga belas destinasi yang menjadi saksi bisu keramaian Lebaran kali ini membentang dari pesisir hingga perbukitan, dari pulau terpencil hingga air terjun yang menyejukkan. Mereka adalah:

 * Pulau Pasumpahan

 * Pulau Sirandah

 * Pantai Air Manis

 * Batu Malin Kundang

 * Pantai Ujung Batu Muaro Penjalinan

 * Gunung Padang

 * Pantai Nirwana

 * Air Terjun Lubuk Hitam

 * Air Terjun Lubuk Tampuruang

 * Goa Kelelawar Padayo

 * Teluk Buo

 * Pantai Pasir Jambak

 * Pemandian Lubuk Lukum

Dari belasan magnet wisata tersebut, satu nama kembali membuktikan diri sebagai primadona tak terbantahkan: Pantai Air Manis. Destinasi legendaris dengan kisah Malin Kundang ini menarik perhatian tak kurang dari 41.000 orang selama sepekan Lebaran. Tak jauh di belakang, ikon yang tak terpisahkan dari Pantai Air Manis, Batu Malin Kundang, juga diserbu 35.722 wisatawan, menunjukkan popularitas gabungan area tersebut.

Pantai Nirwana ikut mencatatkan angka impresif dengan 23.700 pengunjung, menjadikannya salah satu pantai favorit setelah Air Manis. Sementara itu, destinasi lainnya juga menunjukkan angka kunjungan yang menggembirakan:

 * Pantai Pasir Jambak: 5.600 pengunjung

 * Air Terjun Lubuk Tampuruang: 4.900 wisatawan

 * Pantai Ujung Batu: 4.200 orang

 * Pemandian Lubuk Lukum: 2.500 orang

 * Pulau Pasumpahan: 1.500 wisatawan

 * Air Terjun Lubuk Hitam: 1.260 orang

 * Pulau Sirandah: 1.200 orang

 * Gunung Padang: 575 orang

 * Goa Kelelawar Padayo: 520 orang

 * Teluk Buo: 320 wisatawan

Banyaknya kunjungan di setiap sudut wisata ini tentu saja memberikan dampak langsung pada denyut nadi ekonomi lokal. Para pelaku usaha di sekitar lokasi, mulai dari pedagang makanan, penyedia jasa perahu, hingga penjual suvenir, merasakan betul 'angin segar' berupa perputaran uang yang signifikan. "Tentunya dengan banyaknya kunjungan di tiap objek wisata akan memperkencang perputaran uang di sana," sebut Kadis Pariwisata, menggambarkan efek domino positif dari sektor pariwisata.

Namun, catatan 123 ribu lebih pelancong itu belum termasuk salah satu ikon Padang yang paling ramai dikunjungi: Pantai Padang. Yudi Indrasyani mengakui bahwa data akurat untuk Pantai Padang selama libur Lebaran masih dalam proses rekapitulasi. Biasanya, kunjungan di Pantai Padang jauh melampaui destinasi lainnya, menjadi pusat keramaian yang tak terhindarkan. Data pastinya dijanjikan akan dirilis bulan depan.

"Biasanya kunjungan di Pantai Padang paling tinggi dibanding objek wisata lainnya, datanya akan kita lansir bulan depan (Mei)," ucapnya, menciptakan antisipasi akan angka total kunjungan yang diperkirakan akan jauh lebih besar setelah data Pantai Padang digabungkan.

Meski data Pantai Padang belum final, angka 123.046 pengunjung di 13 objek wisata lainnya sudah menjadi bukti nyata betapa Padang menjadi destinasi favorit saat libur Lebaran tahun ini. Kesuksesan ini tak hanya menggembirakan sektor pariwisata, namun juga seluruh elemen masyarakat yang merasakan dampak positifnya, menanti rilis data final yang diperkirakan akan menunjukkan total angka kunjungan yang benar-benar masif. (And)