PADANG - 10 APRIL 2025 - Gubernur Sumatera Barat, Buya Mahyeldi Ansharullah, menerima audiensi dan silaturahmi dari para Kepala Balai di bawah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) di Istana Gubernur Sumatera Barat. Pertemuan ini dihadiri oleh Kepala Balai Wilayah Sungai, Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional, serta Kepala Balai Perumahan dan Permukiman.
Silaturahmi ini bertujuan untuk memperkuat koordinasi dan menyampaikan perkembangan terkait berbagai paket pekerjaan nasional yang sedang berjalan di Provinsi Sumatera Barat. Beberapa proyek strategis menjadi fokus utama dalam pertemuan tersebut, antara lain penanganan jalan nasional di kawasan Malibo Anai, pembangunan Flyover Sitinjau Lauik, dan penyediaan hunian tetap bagi korban banjir lahar dingin di Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar.
Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Mahyeldi mendapatkan paparan mengenai progres terkini dari setiap proyek. Untuk penanganan jalan nasional di kawasan Malibo Anai, dilaporkan bahwa akses jalan yang sempat terputus akibat banjir bandang kini telah kembali dibuka sejak Juli 2024, dengan alokasi anggaran perbaikan mencapai hampir Rp500 miliar. Meskipun demikian, pekerjaan pengaspalan dan pengecoran masih berlangsung, menyebabkan perlambatan lalu lintas di beberapa titik.
Sementara itu, terkait pembangunan Flyover Sitinjau Lauik, proyek yang diharapkan dapat mengatasi permasalahan lalu lintas di jalur Padang-Solok ini masih dalam tahap perencanaan dan pembebasan lahan. Pembangunan flyover sepanjang 10,5 kilometer dengan nilai investasi Rp 4,8 triliun ini akan menggunakan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) dengan target penyelesaian pada tahun 2025.
Fokus lain dalam pertemuan adalah penyediaan hunian tetap bagi korban banjir lahar dingin di Kabupaten Agam dan Tanah Datar. Pemerintah Kabupaten Agam telah menyiapkan 80 unit rumah di kawasan Talago, Lubukbasung. Di Kabupaten Tanah Datar, pembangunan hunian tetap juga sudah dimulai sejak Desember 2024. Sebelumnya, bantuan berupa dana dan perlengkapan rumah tangga telah disalurkan kepada para korban.
Era Sukma Munaf, Kepala Dinas Bina Marga, Cipta Karya dan Tata Ruang (BMCKTR) Provinsi Sumatera Barat, turut hadir mendampingi Gubernur dalam pertemuan ini. Kehadirannya menunjukkan sinergi antara pemerintah provinsi dan pusat dalam mengawal pelaksanaan program-program infrastruktur di daerah.
Pertemuan ini diharapkan dapat mempercepat koordinasi dan pelaksanaan proyek-proyek strategis di Sumatera Barat, memberikan manfaat nyata bagi masyarakat serta mendukung pemulihan pasca bencana. (And)
