LIMA PULUH KOTA - 5 MEI 2025 – Di balik citra resmi dan kesibukan yang pernah melingkupinya sebagai orang nomor satu di Kabupaten Lima Puluh Kota, Ir. Irfendi Arbi, M.P., Bupati ke-21, menyimpan sebuah "pelarian" menenangkan yang dekat dengan alam dan masyarakat: memancing ikan di sungai. Aktivitas ini bukan sekadar hobi semata, melainkan jembatan hangat yang menghubungkan hati sang mantan pemimpin dengan degup nadi warganya di akar rumput.

Tak jarang, di tengah jeda rutinitas, Irfendi Arbi menyempatkan diri menyusuri tepian sungai. Namun, makna terbesar dari hobinya ini terbentang saat ia bersama warga. Momen memancing bersama, khususnya di Jorong Ampang, Nagari Piobang, Kecamatan Payakumbuh, menjadi agenda santai di akhir pekan yang dinanti. Di sinilah, di bawah teduh pepohonan dan gemericik air, suasana informal tercipta, jauh dari protokoler kaku.

"Ini bukan sekadar melepas hobi," ujar Irfendi Arbi. "Tetapi momen berharga untuk menjalin kedekatan, merajut silaturahmi, sambil menikmati alam dan berdiskusi ringan dengan masyarakat."

Beliau mengakui, memancing di sungai memiliki segudang manfaat yang melampaui sekadar mendapatkan ikan. Aktivitas ini diakuinya sebagai terapi relaksasi yang ampuh mengurangi stres dan kecemasan, memberikan kesempatan untuk menikmati alam yang asri. Secara fisik, memancing juga merupakan bentuk olahraga dan aktivitas fisik yang menyenangkan di ruang terbuka. Tak ketinggalan, hasil pancingan bisa menjadi sumber makanan sehat dan segar. Lebih dari itu, memancing memberikan pengalaman dan kesenangan unik dalam proses menunggu dan mengejar ikan, serta membantu mengembangkan keterampilan, melatih kesabaran, dan ketekunan.

Namun, magnet utama dari kegiatan ini adalah interaksi dengan masyarakat. Di tepi sungai Jorong Ampang, dialog santai mengalir. Bukan hanya soal umpan jitu atau lokasi ikan bersembunyi, tetapi juga tentang kondisi terkini, aspirasi, hingga ide-ide sederhana namun konstruktif untuk kemajuan kampung halaman.

Kehadiran mantan Bupati ini di tengah-tengah mereka disambut hangat oleh warga setempat. Salah seorang warga yang meminta inisialnya tidak disebut mengungkapkan rasa senangnya. "Kita senang sekali kalau ada Pak Irfendi Arbi di sini," ujarnya. Ia menggambarkan Irfendi Arbi sebagai sosok yang sangat merakyat, dekat dengan berbagai kalangan, terutama mereka yang berasal dari akar rumput.

Senada, warga lainnya juga menyampaikan apresiasi mereka. "Keberadaan Pak Irfendi Arbi di tempat pemancingan ini membuat kami merasa terhibur," ungkapnya. "Beliau adalah sosok yang kami kagumi." Ia menambahkan, kesamaan hobi memancing ini menjadi jembatan komunikasi yang efektif. "Kebetulan, Pak Irfendi Arbi juga hobi memancing, sama dengan kami. Jadi, sekadar mengisi waktu luang berkumpul, sambil bertukar pikiran untuk kemajuan daerah," pungkasnya.

Dengan demikian, kegiatan memancing di tepi sungai Batang Piobang, Jorong Ampang, telah menjelma lebih dari sekadar penyaluran hobi bagi Irfendi Arbi. Ia adalah jembatan hati, ruang dialog informal, dan simpul silaturahmi yang efektif, membuktikan bahwa kedekatan pemimpin dengan rakyatnya bisa terjalin di mana saja, bahkan di tepi sungai yang tenang, sembari menanti kail bergetar. (And)