SOLOK SELATAN - Komitmen terhadap kelanjutan pembangunan infrastruktur strategis di Provinsi Sumatera Barat kembali ditegaskan melalui kunjungan kerja (reses) Anggota Komisi V DPR RI, Zigo Rolanda, di Kabupaten Solok Selatan. Kunjungan ini mendapat pendampingan langsung dari jajaran Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sumatera Barat, menunjukkan peran sentral balai tersebut dalam menyukseskan program-program pembangunan di daerah.
Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sumatera Barat, Elsa Putra Friandi, bersama Kepala Satker (Ka Satker) PJN Wilayah II Provinsi Sumatera Barat, Masudi, ST., MT., tampak mendampingi Zigo Rolanda sepanjang agenda reses yang berlangsung pada Selasa, 14 Oktober 2025. Pendampingan ini menjadi bukti nyata sinergi antara legislatif dan eksekutif di sektor infrastruktur, khususnya dalam memastikan bahwa proyek-proyek strategis berjalan sesuai rencana dan siap untuk dilanjutkan.
Kunjungan reses Zigo Rolanda didedikasikan untuk meninjau secara langsung beberapa titik lokasi pembangunan infrastruktur yang dianggap strategis bagi pengembangan Solok Selatan dan wilayah sekitarnya. Fokus utama kegiatan ini adalah memastikan kelanjutan dan kesiapan pembangunan infrastruktur strategis di Provinsi Sumatera Barat.
BPJN Sumbar, melalui kepala balai dan Kasatker wilayah II, memiliki peran vital dalam memberikan data dan penjelasan teknis di lapangan. Beberapa lokasi krusial yang ditinjau antara lain:
1 Rencana Pembangunan Trotoar di Kawasan RTH Padang Aro: Peninjauan ini menekankan aspek kenyamanan dan keamanan pejalan kaki di pusat kota, sejalan dengan fungsi BPJN dalam mengelola dan menata ruas jalan nasional.
2 Rencana Pengembangan Kawasan Diateh: Lokasi ini ditinjau untuk mengidentifikasi potensi pengembangan dan kebutuhan aksesibilitas jalan yang optimal.
3 Peninjauan Kapasitas Intake di Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh: Meskipun intake lebih terkait dengan sumber daya air, BPJN turut hadir untuk memastikan bahwa rencana pengembangan ini tidak terlepas dari akses jalan dan koordinasi infrastruktur secara keseluruhan.
4 Peninjauan Rencana Peningkatan Pengendalian Banjir di Sungai Batang Bangko, Kecamatan Sungai Pagu: Isu pengendalian banjir dan mitigasi bencana selalu menjadi prioritas, dan BPJN berkepentingan untuk memastikan akses jalan menuju lokasi penanggulangan bencana dapat berfungsi maksimal.
Kehadiran Kepala BPJN Sumbar dan Kasatker wilayah II dalam agenda reses ini memperkuat narasi bahwa peran BPJN melampaui sekadar pembangunan dan pemeliharaan jalan nasional. Balai ini menjadi penopang utama dalam perencanaan pembangunan wilayah secara terpadu, menjembatani kebutuhan daerah dengan program kerja pemerintah pusat.
Di sela-sela agenda reses, Kepala BPJN Sumbar dan Kasatker wilayah II juga menunjukkan kepeduliannya terhadap isu sosial dan mitigasi bencana dengan turut menghadiri pembukaan acara "10 Tahun Sekolah Lapang Gempabumi" yang digelar di Kantor Bupati Solok Selatan. Keterlibatan ini menegaskan peran BPJN sebagai bagian integral dari pembangunan daerah, tidak hanya dari sisi fisik infrastruktur, tetapi juga dalam mendukung ketahanan masyarakat terhadap bencana.
Kunjungan ini diharapkan dapat mempercepat realisasi proyek-proyek yang telah direncanakan, sekaligus memberikan umpan balik (feedback) yang berharga dari DPR RI kepada BPJN sebagai pelaksana teknis di lapangan. (And
