-->
  • Jelajahi

    Copyright © Portalanda
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Iklan

    Mentari Pagi di Hari Keluarga: Sebuah Apel Penuh Makna di Dinas BMCKTR Sumbar

    Senin, 30 Juni 2025, Juni 30, 2025 WIB Last Updated 2025-06-30T14:11:08Z

    Mentari pagi di Padang, 30 Juni 2025, menyapa dengan kehangatan yang berbeda. Bukan sekadar rutinitas Senin biasa, halaman Kantor Dinas Bina Marga, Cipta Karya, dan Tata Ruang (BMCKTR) Provinsi Sumatera Barat pagi itu dipenuhi aura khidmat sekaligus penuh makna. Seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan tenaga pendukung berbaris rapi, seragam cokelat kebanggaan mereka tampak kontras dengan hijaunya pepohonan di sekeliling. Apel pagi yang diselenggarakan kali ini bukan hanya seremonial belaka, melainkan sebuah perayaan, sebuah pengingat akan fondasi terpenting bangsa: keluarga.

    Dr. Ir. Era Sukma Munaf, S.T., M.M., MT, Kepala Dinas BMCKTR Sumbar yang selalu memancarkan wibawa dan semangat, memimpin apel dengan tatapan yang memancarkan optimisme. Di podium, dengan suara yang tegas namun penuh pesan, beliau membuka tirai peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-32. Suasana hening menyelimuti, menyimak setiap untaian kata yang meluncur dari bibir beliau.


    "Penetapan tanggal 29 Juni sebagai Hari Keluarga Nasional," ujar Dr. Era Sukma Munaf, "bukanlah kebetulan semata. Ini adalah deklarasi, sebuah komitmen nyata dari Pemerintah Republik Indonesia, yang tertuang dalam Keputusan Presiden RI Nomor 39 Tahun 2014, akan betapa vitalnya peran keluarga dalam mengukir masa depan bangsa." Kata-katanya menggema, seolah menembus relung hati setiap insan yang hadir, mengingatkan kembali akan tanggung jawab yang diemban.


    Lebih lanjut, beliau menegaskan bahwa Harganas adalah sebuah momentum emas. "Ini adalah saatnya kita merenung, mengingat kembali nilai-nilai luhur yang menjadi pondasi kokoh keluarga kita," lanjut Dr. Era Sukma Munaf. "Keluarga adalah inti, elemen kunci dalam pembangunan kualitas sumber daya manusia. Dari keluarga yang kuat, akan lahir generasi yang tangguh, cerdas, dan berkarakter."


    Tema “Dari Keluarga untuk Indonesia Maju” yang diusung pada peringatan Harganas tahun ini bukanlah sekadar frasa manis. Ia adalah janji, sebuah harapan besar yang diletakkan di pundak setiap keluarga Indonesia. "Melalui tema ini," pungkas Dr. Era Sukma Munaf, "kita diingatkan akan peran strategis keluarga dalam meningkatkan ketahanan sosial, menopang kesejahteraan, serta mengukir pembangunan karakter bangsa yang berintegritas. Semua ini adalah langkah awal, pijakan penting menuju terwujudnya visi besar kita: Indonesia Emas 2045."


    Senyum tipis tersungging di bibir beliau saat mengakhiri pidatonya. Ada harapan yang terpancar dari sorot matanya. "Kegiatan pagi ini, Bapak/Ibu sekalian, bukan hanya simbol peringatan. Lebih dari itu, ini adalah dorongan, penguat semangat kita bersama untuk terus menerus berikhtiar," ucapnya penuh harap. "Berikhtiar untuk membentuk keluarga-keluarga yang berkualitas, sejahtera, dan berdaya saing. Keluarga-keluarga yang mampu menjalankan fungsinya sebagai agen perubahan di tengah masyarakat. Karena pada akhirnya, kekuatan bangsa ini dimulai dari kehangatan dan keutuhan di setiap rumah tangga kita."


    Pagi itu, di halaman Kantor Dinas Bina Marga, Cipta Karya, dan Tata Ruang Provinsi Sumatera Barat, apel pagi terasa lebih dari sekadar apel. Ia adalah napas baru, sebuah pengingat bahwa di balik megahnya pembangunan infrastruktur dan tata ruang, ada fondasi yang jauh lebih esensial yang tak boleh dilupakan: keluarga. Keluarga, yang dengan cinta dan pengorbanan, menopang mimpi dan harapan sebuah bangsa. (And) 

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini