-->
  • Jelajahi

    Copyright © Portalanda
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Iklan

    Masudi, Kepala Satker PJN Sumbar, Lakukan Monev Proyek Maraton dari Padang ke Dharmasraya

    Rabu, 20 Agustus 2025, Agustus 20, 2025 WIB Last Updated 2025-08-21T04:33:57Z

    SUMBAR – 21 AGUSTUS 2025 - Di balik hingar-bingar proyek pembangunan yang tak pernah berhenti, seorang pemimpin sejati tahu bahwa tanggung jawabnya tak bisa hanya berdiam di balik meja. Itulah yang ditunjukkan oleh Masudi, ST., MT, Kepala Satker Pelaksana Jalan Nasional (PJN) Wilayah II Provinsi Sumatera Barat. Hari ini, ia kembali turun langsung ke lapangan, sebuah perjalanan maraton yang membentang dari Kota Padang hingga ke ujung Dharmasraya.

    Bagi Masudi, kunjungan ini bukanlah seremonial atau sekadar formalitas. Ini adalah wujud dari komitmen dan tanggung jawab penuh seorang pemimpin terhadap amanah yang diembannya. "Monev lapangan lur," balasnya singkat saat dihubungi awak media melalui pesan WhatsApp. Kata-kata sederhana itu merangkum esensi dari kegiatannya, Monev—Monitoring dan Evaluasi—adalah sebuah keniscayaan.


    Di lokasi proyek, Masudi tidak hanya memantau. Ia mengawasi setiap detail, memastikan bahwa semua rencana berjalan sesuai dengan masterplan yang telah disusun. Setiap lekuk jalan, setiap tiang pancang, dan setiap material yang digunakan adalah bagian dari sebuah janji. Sebuah janji untuk membangun infrastruktur yang kuat, aman, dan bermanfaat bagi masyarakat. Jika ada kejanggalan sekecil apa pun, ia akan segera mengidentifikasinya dan memberikan rekomendasi perbaikan. Baginya, toleransi terhadap kesalahan adalah hal yang mustahil.


    Sosok Masudi dikenal memiliki dua sisi yang seimbang. Di satu sisi, ia adalah pribadi yang mudah bergaul dan merangkul. Namun, ketika menyangkut urusan proyek, ia berubah menjadi sosok yang tegas dan disiplin. Di mata bawahannya, ia adalah pemimpin yang tidak kenal kompromi jika integritas dan kualitas proyek dipertaruhkan. Prinsipnya sederhana dan kuat: jabatan adalah amanah, dan amanah harus dijaga dengan segenap jiwa.


    Perjalanan Masudi hari ini adalah cerminan dari filosofi kepemimpinannya bahwa, pembangunan bukan hanya tentang angka dan target, melainkan tentang dedikasi, integritas, dan pengabdian yang tak kenal lelah. Di bawah terik matahari, Masudi membuktikan bahwa visi besar hanya bisa terwujud jika seorang pemimpin bersedia kotor dan turun langsung ke medan juang. And) 

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini