-->
  • Jelajahi

    Copyright © Portalanda
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Menghapus Batasan Digital: Gelombang Apresiasi untuk Wifi Gratis di Kota Padang

    Minggu, 19 Oktober 2025, Oktober 19, 2025 WIB Last Updated 2025-10-20T01:54:40Z

    PADANG - 20 OKTOBER 2025 - Senja baru saja turun di Kota Padang. Di pelataran Youth Center, Nurmayanti, seorang mahasiswi berusia 20 tahun, menghela napas lega. Layar laptopnya menampilkan lembar tugas akhir yang hampir rampung. Bukan hanya karena semangatnya yang menggebu, melainkan karena kecepatan koneksi internet yang ia nikmati sebuah fasilitas yang dulunya mahal, kini menjadi barang gratis.

    “Terima kasih, Pak Fadly Amran dan Pak Wawako Maigus Nasir, atas wifi gratisnya. Kami benar-benar merasa terbantu,” ujarnya tulus, mewakili suara ratusan pemuda-pemudi lain yang menjadikan Youth Center sebagai markas digital mereka.


    Inilah wajah baru Kota Padang di bawah kepemimpinan Walikota Fadly Amran dan Wakil Walikota Maigus Nasir. Di tengah tuntutan era digital, mereka meluncurkan gebrakan progresif, menyediakan akses internet gratis di ruang-ruang publik. Program ini bukan sekadar janji, melainkan realisasi nyata dari visi "Kota Pintar (Smart City) dan Kota Sehat" yang berlandaskan kearifan lokal.


    Inisiatif ini menorehkan angka fantastis, sekitar 270 titik wifi gratis kini tersebar merata di seluruh penjuru kota. Dari total 11 kecamatan hingga 104 kelurahan, tidak ada lagi wilayah yang terisolasi dari akses informasi.


    Pemerintah Kota Padang bertindak cerdas dalam memilih lokasi. Mereka memahami betul denyut nadi dan kebutuhan warganya. Titik-titik tersebut hadir di:


     * Kantor-kantor Pemerintah dan Loket Pelayanan, mempercepat urusan birokrasi.


     * Posyandu dan Kantor Pemuda, mendukung kegiatan sosial dan kreativitas.


     * Taman Digital dan Youth Center, menjadi ruang kolaborasi generasi milenial.


     * Bahkan, yang paling menyentuh, adalah kehadiran wifi gratis di Masjid, termasuk megahnya Masjid Raya Padang.


    Pemandangan di Masjid Raya pada waktu Salat Magrib seringkali menjadi cerminan keberhasilan program ini. Samsul (42), seorang warga Solok yang kebetulan singgah untuk beribadah, tak mampu menyembunyikan kekagumannya.


    “Luar biasa Kota Padang ini,” ucapnya sambil sesekali melirik smartphone-nya setelah menyelesaikan salat. “Di masjid pun ada wifi gratis. Dulu, tempat ibadah ya hanya untuk ibadah. Sekarang, bisa jadi pusat informasi dan belajar. Inilah yang namanya Smart Surau sejati.”


    Program yang terintegrasi dalam Program Unggulan (Progul) Smart Surau ini memang bertujuan ganda, memperkuat fungsi rumah ibadah sebagai pusat pendidikan karakter, sekaligus memastikan anak-anak muda dapat mengakses ilmu pengetahuan dan keterampilan digital tanpa terhalang biaya kuota.


    Kepemimpinan Fadly Amran dan Maigus Nasir telah mengubah infrastruktur digital Padang, menjadikannya lebih inklusif dan merakyat. Akses internet bukan lagi kemewahan, tetapi hak dasar yang dijamin oleh pemerintah daerah. Di bawah bendera kemajuan digital, Kota Padang sedang menuliskan babak barunya, membuktikan bahwa inovasi dan pelayanan publik yang tulus adalah kunci untuk meraih kesejahteraan. (And) 

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini