Demi Konektivitas Pesisir yang Lebih Baik: Kepala Dinas BMCKTR Sumbar Tinjau Langsung Proyek Jalan Sasak-Maligi di Pasaman Barat

PASAMAN BARAT – Aura keseriusan terpancar di wajah Kepala Dinas Bina Marga, Cipta Karya, Tata Ruang (BMCKTR) Provinsi Sumatera Barat, Dr. Ir. Era Sukma Munaf, S.T., M.M., saat ia menjejakkan kaki di lokasi pembangunan ruas jalan Sasak–Maligi, Kabupaten Pasaman Barat, pada Rabu, 7 Mei 2025. Kunjungan langsung ini bukan sekadar formalitas, melainkan upaya konkret untuk memastikan denyut nadi pembangunan infrastruktur strategis ini berdetak sesuai irama yang direncanakan.

Menyusuri alur proyek di bawah terik matahari pesisir, Era Sukma Munaf didampingi jajaran pejabat teknis dan struktural dinas. Setiap detail pekerjaan menjadi sorotan, mulai dari spesifikasi teknis material yang digunakan, progres di lapangan dibandingkan linimasa yang ditetapkan, hingga standar kualitas yang harus tercapai di setiap segmen jalan yang tengah dibentuk. Peninjauan ini adalah bentuk pengawasan melekat, memastikan investasi pembangunan benar-benar membuahkan hasil optimal bagi masyarakat.

Ruas jalan Sasak–Maligi sendiri bukan sekadar hamparan aspal atau beton baru. Di balik bentangan jalannya kelak, terkandung harapan besar masyarakat pesisir Pasaman Barat. Jalan ini envisioned sebagai urat nadi baru yang akan mempererat konektivitas antarwilayah, membuka isolasi, dan memacu roda perekonomian lokal. Para nelayan akan lebih mudah mendistribusikan hasil tangkapan, petani akan kian lancar mengangkut hasil bumi, dan potensi pariwisata pesisir pun akan kian terbuka lebar, menjanjikan peningkatan kesejahteraan.

Baca Juga :

Dalam interaksinya dengan tim proyek di lapangan, Kepala Dinas tak lupa menekankan dua aspek krusial yang tak boleh ditawar: keselamatan kerja dan keberlanjutan lingkungan. "Pembangunan ini harus aman bagi pekerja, aman bagi masyarakat sekitar, dan tidak mencederai kelestarian alam pesisir kita," tegas Era Sukma Munaf. Ia mengingatkan pentingnya penerapan prosedur keselamatan yang ketat serta pengelolaan dampak lingkungan yang bertanggung jawab sepanjang siklus pembangunan.

Turut mendampingi dalam peninjauan tersebut adalah Sekretaris Dinas, Kepala Bidang Bina Marga yang membidangi langsung proyek jalan, Kepala UPTD Wilayah I yang memiliki wilayah kerja di area tersebut, serta tim teknis yang memahami seluk-beluk pekerjaan di lapangan. Kehadiran rombongan lengkap ini menjadi sinyal kuat dukungan penuh pemerintah provinsi terhadap percepatan penyelesaian proyek Sasak–Maligi, memastikan bahwa hambatan di lapangan dapat diatasi dengan sigap demi terwujudnya infrastruktur yang kokoh dan bermanfaat bagi masyarakat Pasaman Barat. (And) 


Topik Terkait